Senin, 29 Agustus 2011

Kisah Penemuan Galakso Bima Sakti


Bila kita memiliki kesempatan untuk pergi ke daerah yang jauh dari cahaya lampu perkotaan dan cuaca betul-betul cerah tanpa awan, kita akan dapat melihat selarik kabut yang membentang di langit. “Kabut” itu ikut bergerak sesuai dengan gerakan semu langit, terbit di timur dan terbenam di barat. 


Selarik kabut di langit yang kita kenal dengan Bima Sakti atau "Jalur Susu'' bagi orang Yunani dan Romawi kuno. Kabut ini membentang melintasi seluruh bola langit, sebagaimana ditunjukkan oleh foto panorama Bima Sakti pada gambar diatas.

Keberadaan kabut ini telah dijelaskan keberadaannya oleh berbagai peradaban semenjak lama. Di kalangan masyarakat Jawa kuno, pada musim kemarau kabut ini melewati zenith, membentang dari timur ke barat, menyerupai sepasang kaki yang mengangkangi Bumi. 

Kaki ini adalah milik Bima, anggota keluarga Pandawa yang diceritakan dalam pewayangan Mahabharata. Demikian besar tubuhnya dan betapa saktinya ia, sehingga kabut itu dinamakan Bima Sakti, sebuah nama yang hingga saat ini masih kita gunakan untuk menamai gumpalan kabut tersebut. 

Nun jauh dari Jawa, di Yunani, masyarakat di sana memberikan nama lain untuk objek yang sama. Mitologi Yunani menceritakan kelahiran Herakles (dinamakan Hercules dalam mitologi Romawi), anak raja diraja para dewa Zeus dengan Alcmene yanghanya seorang  manusia biasa. 

Hera, istri Zeus yang pencemburu, menemukan Herakles dan menyusuinya. Herakles sang bayi setengah dewa menggigit puting Hera dengan kuatnya. Hera yang terkejut kesakitan melempar Herakles dan tumpahlah susu dari putingnya, berceceran di langit dan membentuk semacam jalur berkabut. 

Tumpahan susu ini kemudian dinamakan 'Jalan Susu'. Demikianlah imajinasi orang-orang Yunani menamakan kabut tersebut, atau galaxias dalam Bahasa Yunani. 

Oleh orang-orang Romawi kuno, yang mitologinya kurang lebih sama dengan mitologi Yunani, galaxias diadaptasi menjadi Via Lactea atau 'Jalan Susu' dalam Bahasa Latin. Dari sini pulalah kita memperoleh nama 'Milky Way' yang juga berarti 'Jalan Susu' dalam Bahasa Inggris. 

Hakikat kabut ini tidak banyak dibicarakan dalam kosmologi Aristotelian, dan Aristoteles sendiri menganggap kabut ini adalah fenomena atmosfer belaka yang muncul dari daerah sublunar. 

Namun, ketika Galileo mengembangkan teknologi teleskop dan mengarahkannya ke kabut 'Jalan Susu', ia melihat ratusan bintang. Di daerah 'berkabut' terdapat konsentrasi bintang yang lebih padat daripada daerah yang tidak dilewati oleh pita 'Jalan Susu'. 

Rupanya kabut ini tak lain adalah kumpulan dari cahaya bintang-bintang yang jauh dan kecerlangannya terlalu lemah untuk bisa ditilik oleh mata manusia, sehingga agregat dari pendaran cahaya mereka terlihat bagaikan semacam kabut atau awan. 


Bagaimana menjelaskan Kabut 'Jalan Susu' atau 'Bima Sakti' dalam konteks susunan jagad raya? 

Alam semesta yang dibayangkan Thomas Wright dari Durham.

Seorang pembuat jam yang mempelajari astronomi secara mandiri, Thomas Wright dari Durham, menjelaskan gejala ini sebagai akibat dari posisi kita dalam sebuah kulit bola. 

Thomas Wright menuliskan ini pada tahun 1750 dalam bukunya 'An original theory or new hypothesis of the Universe', dan membuat ilustrasi seperti gambar di atas. 

Bintang-bintang tersebar merata pada sebuah kulit bola. Andaikan Matahari kita terletak pada titik A, maka bila kita melihat ke arah B dan C kita akan melihat lebih sedikit bintang daripada bila kita melihat ke arah D dan E. 

Kabut 'Jalan Susu' yang merupakan daerah di langit dengan konsentrasi bintang yang lebih tinggi inilah yang kita lihat sebagai arah D dan E. 

Sebagai alternatif, Thomas Wright juga memodelkan bintang-bintang yang terdistribusi menyerupai cincin pipih, dan ini juga dapat menjelaskan keberadaan kabut 'Jalan Susu'. 

Bila Matahari terletak di permukaan cincin ini, kita akan melihat lebih banyak bintang bila melihat ke arah permukaan cincin, namun tidak akan banyak bintang yang dapat kita amati bila kita melihat ke arah yang tegak lurus permukaan cincin. 


Filsuf Jerman Immanuel Kant mengatakan bahwa "Nebula'' Andromeda adalah sistem bintang yang mandiri dan menyerupai sistem Bima Sakti.

Filsuf Jerman Immanuel Kant kemudian membaca buku Thomas Wright dan kemudian memodifikasi ide Wright dan mengatakan bahwa bintang-bintang terdistribusi membentuk cakram pipih. 

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa cakram pipih ini merupakan sebuah sistem gravitasi yang mandiri dan di luar sistem ini juga terdapat sistem-sistem lain yang berbentuk serupa. 

Lebih lanjut Kant berspekulasi bahwa objek-objek menyerupai awan yang disebut juga nebula, dari Bahasa Yunani yang berarti “awan” yang beberapa di antaranya diamati oleh astronom Charles Messier adalah sistem bintang mandiri yang lokasinya jauh dari sistem bintang 'Jalur Susu' tempat Matahari kita berada. 

Baik ide Thomas Wright maupun Immanuel Kant merupakan spekulasi belaka di hadapan kurangnya data mengenai distribusi bintang-bintang di sekitar Matahari kita. 

Usaha serius untuk memetakan bintang-bintang di sekitar Matahari kita dilakukan kemudian oleh seorang pemusik Jerman yang menjadi pengungsi di Inggris: Friedrich Wilhelm Herschel yang kemudian dikenal dengan nama Inggrisnya yaitu William Herschel. 


Astronom Jerman-Inggris William Herschel adalah pengamat astronomi terhebat pada zamannya. Tidak hanya ia bekerja memetakan bintang-bintang di sekitar Matahari, tetapi ia juga menemukan Planet Uranus. Sumber: Koleksi Galeri Potret Nasional, London, Inggris Raya. 

Herschel memulai penggunaan statistik dalam astronomi dengan mempraktikkan cacah bintang. Yang dilakukan Herschel adalah menyapu seluruh daerah langit secara sistematis dengan teleskopnya dan menghitung jumlah bintang yang dapat ia lihat di dalam daerah pandang teleskopnya. 

Dengan cara ini ia dapat memetakan kerapatan bintang ke segala arah dari Matahari. Herschel juga mengambil asumsi penting yaitu mengandaikan kecerlangan intrinsik semua bintang besarnya sama dengan kecerlangan Matahari, sehingga dengan mengukur kecerlangan semu setiap bintang, ia dapat mengetahui jarak setiap bintang dari Matahari. 

Pengandaian ini tentu saja tidak tepat karena banyak bintang yang secara intrinsik jauh lebih terang maupun lebih redup daripada Matahari kita, namun Herschel berharap bahwa Matahari adalah bintang yang jamak ditemukan di alam semesta dan oleh karena itu dapat menjadi cuplikan yang mewakili seluruh bintang. 

Dengan cara ini ia berhasil membuat peta sistem bintang 'Jalur Susu'” Pada masa ini teori gravitasi Newton sudah diterima sebagai sebuah realitas dan digunakan untuk menjelaskan kekuatan yang dapat menjelaskan keterikatan satu sama lain Matahari dan bintang-bintang di sekitarnya membentuk sistem bintang. 

Dengan dua kenyataan ini, teori gravitasi Newton dan cacah bintang Herschel, orang menyadari bahwa Matahari adalah bagian sistem bintang-bintang yang terikat secara gravitasi, dan “kabut” Jalur Susu adalah akibat dari posisi kita di dalam sistem ini. 

“Galaksi” kemudian menjadi nama bagi sistem bintang-bintang ini, dan nama Galaksi kita adalah Milky Way atau orang Indonesia menyebutnya Bima Sakti. Nama yang berasal dari narasi mitologis boleh tetap sama, namun paradigma “Jalur Susu” telah berubah. 


Penampang silang Galaksi Bima Sakti berdasarkan hasil cacah bintang William Herschel. Lokasi matahari terletak agak dekat ke pusat, dan Galaksi ini bentuknya agak lonjong. Sumber: Hoskins, M. editor, Cambridge Illustrated History of Astronomy, Cambridge Univ. Press, 1997. 


Atas: Pandangan ke arah Pusat Galaksi kita. 
Kiri bawah: Galaksi Pusaran atau Messier 51, salah satu galaksi dekat tetangga Galaksi Bima Sakti. 
Kanan bawah: Nebula Rajawali atau Messier 16 di arah Rasi Waluku. 
Sumber: Digital Sky/HST/ESO. 

Memasuki abad ke-20, ukuran Galaksi Bima Sakti  dan lokasi persis Matahari kita di dalamnya belum diketahui dengan pasti. 

Teka-teki kedua yang tidak kalah pentingnya adalah hakikat dari nebula-nebula yang banyak ditemukan di sekitar Matahari. 

Apakah mereka adalah sistem-sistem bintang yang setara dengan Galaksi Bima Sakti namun mandiri, ataukah mereka adalah bagian dari sistem Bima Sakti? 

Tanpa mengetahui informasi akurat mengenai jarak nebula-nebula ini, siapapun bebas berspekulasi. Nebula yang banyak diamati pada masa itu adalah nebula Andromeda dan nebula-nebula lainnya yang berbentuk spiral maupun nebula-nebula lainnya yang bentuknya tak beraturan. 

Dilihat dengan teleskop pada akhir abad-19, kedua objek ini terlihat sama saja dan tidak bisa dibedakan mana yang lebih dekat ataupun lebih jauh jaraknya dari Matahari. 

Sebagaimana telah disinggung sebelumnya, menurut Immanuel Kant, objek-objek ini letaknya sangat jauh, berada di luar Galaksi Bima Sakti, dan merupakan sistem bintang yang menyerupai Bima Sakti namun independen, Mereka adalah “pulau-pulau kosmik.” 

Bagi astronom Harlow Shapley, nebula-nebula tersebut jaraknya relatif dekat dan merupakan bagian dari Galaksi Bima Sakti. 

Harlow Shapley adalah orang yang berjasa mengukur dimensi Galaksi kita. Dengan menggunakan bintang jenis tertentu, ia dapat mengukur jarak yang sangat jauh dari Matahari kita, mencapai ribuan tahun cahaya. 

Pada tahun 1920, diadakan debat terbuka antara Harlow Shapley dengan astronom Heber Curtis yang mengusung pendapat bahwa nebula-nebula tersebut adalah sistem yang independen. 

Dalam debat yang di kemudian hari dinamakan sebagai Debat Akbar (The Great Debate) ini, kedua pembicara memaparkan data pengamatan astronomi yang mendukung hipotesis mereka, akan tetapi debat ini tidak menghasilkan kesimpulan yang pasti mengenai skala Galaksi dan alam semesta kita.

Rabu ternyata hari baik




Menurut hasil sebuah survei, Rabu merupakan hari kala diri kita tengah mencapai perilaku terbaik dalam kepedulian terhadap kesehatan diri sendiri.


Survei yang melibatkan 5.000 sukarelawan dari sebuah perusahaan suplemen kesehatan Bio-GLAN ini menemukan bahwa pada Rabu, kita akan cenderung menghindari atau mengurangi kebiasaan buruk yang terbawa dari akhir pekan.



Rabu juga merupakan hari saat kita paling mungkin untuk mendapatkan 8 jam waktu tidur dan makan dengan porsi buah dan sayuran yang seimbang.



Kemudian, satu dari lima orang tercatat akan lebih mungkin datang ke gym dan tiga perempat sukarelawan akan cenderung menghindari alkohol. Tak pelak, hari itu pun akhirnya mendapatkan julukan 'Rabu Sehat'.



"Pada Rabu, kita akan merasa lebih mampu mengendalikan hidup kita," kata peneliti Dr Vicky Senior, seorang psikolog kesehatan di Universitas Surrey, seperti dikutip dari dikutip dari Daily Express.

Pantun Idul Fitri 2011


So.. bagi kamu yang ingin menyimak dengan segera pantun Idul Fitri yang sudah saya janjikan, maka berikut secara lengkap kamu bisa membaca Pantun Idul Fitri 2011 yang diperoleh dari berbagai sumber situs internet: 
Ikan teri kesamber gledek. 
Idul fitri is come back. 
Ada anak pelihara kate, 
maafin kita sekeluarga ye. 

Buah jambu disayur lodeh. 
Kalo gak mau, ee e ee capek deh. 
Jalan kaki ke petamburan 
disana beli ikan cue 
bentar lagi hari lebaran 
asyik ada banyak kue 

Anak kodok makan ketupat. 
Makan ketupat sambil melompat. 
Ngirim kartu udah gak sempat. 
Pake sms pun no what-what. 

Anak gajah di kolong bale 
lagi asyik makan pete 
mohon maaf atas segale 
salah sikap dan salah kate 

Taqobbalallahu minnawaminkum. 
Ada ketupat di meja makan. 
Jangan lupa opor ayamnya. 
Mum­pung lebaran, maapin aku ya! 

Tari guci rentak Melayu. 
Hitung langkah rentak delapan. 
Hari suci di ambang pintu. 
Khilaf-khilafan salah mohon dimaafkan. 

Pergi ke Gombong makan kedongdong 
Di Tasikmalaya beli liontin. 
Maafkan daku yang sering khilaf dan sombong. 
Maafkan lahir dan batin. 

Mari sholat secara berjama’ah 
Barisan lurus dalam satu shaf 
Khusus untuk saudaraku Indah 
Aku ikhlas memohon maaf 

Ngkoh Acay masakannya Mie 
Makan mie enaknya pake Sumpit 
Lebaran maapan sama Papimami 
Balik ke Pekan Fid? (Fidrizal) 

Buah Pepaya buah duku 
dimakan sampai perut kenyang 
Maaf yaa atas segala salahku 
mari sambut lebaran dengan senang 

Mawar berseri dipagi hari 
pancaran putihnya menyapa nurani 
sms dikirim pengganti diri 
ucapkan SELAMAT IDUL FITRI MOHON MAAF LAHIR BATHIN ya 

orang orang sesak di warung makan 
makannya pake daging ayam 
Gak sangka udeh hari lebaran 
maafin segala salahku yahh ayam …:) 

Ada putri makan Kentang 
kentangnya dimakan bersama ikan 
hari yang fitri sudah datang 
Segala salah mohon dimaafkan 

Kuda lari dengan kencang 
keledai lari di malam hari 
aku ingin teriak lantang 
mohon maaf di hari yang fitri 

Melati semerbak harum mewangi 
Sebagai penghias di hari fitri 
SMS ini hadir pengganti diri 
Ulurkan tangan silaturahmi 
Selamat Idul Fitri 

Anak monyet makan pisang 
anak kera makan jambu 
hai anak monyet 
maafin gue yahh jangan belagu 

Selamat hari raya idul fitri 1432 H 
Makan Sekuteng Makan Ikan 
orang ganteng mohon di maafkan 

Mohon Maaf Lahir Batin saya ucapkan, 
jauh hari sebelum Ramadhan Datang 
semoga terhapuskan semua kesalahan, 
Hati lapang, jiwa senang, Ramadhan kan jadi Cemerlang… 

Burung gelatik makan kedondong 
hai cantik maafin dong 
Selamat hari raya idul fitri 1432 H 

makan Nasi dengan lalap 
kalau enak pasti lahap 
jika pernah saya ada khilaf 
semoga pula ada kata maaf 

Gadis mnyulam diatas kain 
seindah bunga dlm jambangan 
Walau hanya sms yg sy kirimkan, 
serasa qt brjabat tangan. 
MinalAidzinWalFaidzin. Mhn maaf lahir & batin ya
Semoga tulisan Pantun Idul Fitri 2011 ini dapat bermanfaat sekaligus dapat membuat teman-teman semua terhibur. So... untuk membaca pantun-pantun terbaru, maka jangan lupa agar terus mengunjungi blog ini. Salam... 

NASA Temukan 'Aliran Sungai' di Mars


Kamera High Resolution Imaging Science Experiment (HiRiSE) yang ada pada Mars Reconaissance Orbiter (MRO) berhasil menangkap citra guratan pada kawah curam di Mars. 

Para ilmuwan mempercayai, guratan tersebut merupakan tanda keberadaan air yang mengalir layaknya sungai.

http://assets.kompas.com/data/photo/2011/08/05/1011258620X310.jpg

"Ini adalah air masa kini, bukan yang terdapat di masa lalu," kata Alfred McEwen, pakar ilmu keplanetan dari University of Arizona yang terlibat penelitian ini. 

Ia mengatakannya dalam konferensi pers yang diadakan NASA. "Penjelasan paling masuk akal dari hasil observasi sejauh ini adalah aliran air asin," sambung McEwen.

Meski demikian, ia buru-buru menegaskan bahwa hasil observasi yang dipublikasikan hari ini di jurnal Science ini bukanlah bukti keberadaan aliran air secara langsung. Meski demikian, alternatif penjelasan selain air mengalir masih belum ada.

"Membandingkan dengan Bumi, sulit menjelaskan bahwa guratan terbentuk dari aliran zat lain. 

Pertanyaannya adalah, apakah ini terjadi di Mars, dan bila ya, mengapa hanya di tempat tertentu," jelas Richard Zurek, pimpinan proyek MRO dari Jet Propulsion Laboratory NASA.

McEwen menjelaskan, dari guratan yang ditinggalkan, tampak bahwa air yang mengalir memiliki kekentalan yang tinggi, membuatnya lebih mirip dengan aliran sirup. 

Namun, McEwen menuturkan, "Kami belum tahu salinitas atau keasinan dari air yang mengalir itu."

Guratan-guratan itu merupakan guratan musiman yang terbentuk di musim panas membuat penampakan gelap dan seolah menghilang di musim dingin. 

Guratan sudah ditemukan di 7 lokasi dan kemungkinan di 20 lokasi lainnya lagi. Salah satunya ada di sekitar kawah Newton. 

Setiap lokasi penemuan kurang lebih memiliki 1000 guratan yang jika dilihat berbentuk seperti jari.

Lisa M Pratt, pakar biogeokimia dari Indiana Univerity mengatakan, guratan yang ditemukanbisa berpotensi menjadi tempat tinggal makhluk hidup, jika memang ada. 

Di Bumi, mikroba bisa hidup di air asin yang tak pernah membeku, atau bahkan bisa mengalami dormansi di air beku.

"Ini sangat spekulatif karena kita tidak tahu apakah ada organisme di sana, atau apakah pernah ada sebelumnya," kata Pratt seperti dikutip the New York Times hari ini.

Guratan-guratan pada kawah Mars itu pertama kali terobservasi oleh pelajar University of Arizona, Lujendra Ojha. Ia tengah mempelajari perubahan kecil yang ada di planet Mars ketika akhirnya menemukan struktur guratan tersebut.

"Saya bingung saat pertama kali melihatnya dalam gambar setelah saya memproses dengan algaritma," kata Ojha. 

"Tapi kami akhirnya sadar bahwa guratan itu ialah struktur berbeda dari yang ditemukan sebelumnya. Kami melihat bahwa ini struktur musiman dan bisa tumbuh hingga 200 meter dalam 2 bulan," sambung Ojha.

Konfirmasi struktur guratan yang tampak gelap dengan Compact Reconaissance Imaging Spectrometer for Mars (CRISM) memang tak menunjukkan tanda keberadaan aliran air secara langsung. 

Tapi, ini tak menutup kemungkinan adanya aliran air yang cepat kering atau hanya dalam jumlah sedikit di bagian sub permukaan.

Menjelaskan penampakan guratan yang gelap dan kemampuannya berubah menjadi terang, McEwen mengatakan, "Guratan tampak gelap bukan karena aliran air yang basah. Aliran air asin bisa menyusun kembali butiran-butiran atau mengubah kekasaran permukaan sehingga tampak gelap. Bagaimana guratan tampak terang lagi saat temperatur turun, belum ada penjelasan."

McEwen mengatakan, "Ini masih misteri saat ini. Tapi saya pikir ini misteri yang bisa dipecahkan dengan penelitian lebih lanjut." 

Jumat, 19 Agustus 2011

Teka Teki Einstein 98% Orang Di Dunia Tidak Bisa Menjawabnya


Teka-Teki Einstein (98% orang di dunia tidak mampu memecahkannya)! Ini seratus persen murni LOGIKA dan tidak ada trik.
Albert Einstein menyusun teka teki ini pada abad yang lalu.
Dia menyatakan, 98% penduduk di dunia tidak mampu memecahkan teka-teki ini.
Apakah anda termasuk yang 2%?
Dan ane udah bisa mecahin gan…

Inilah teka-teki itu :
Ada 5 buah rumah yang masing-masing memiliki warna berbeda.
Setiap rumah dihuni satu orang pria dengan kebangsaan yang berbeda-beda.
Setiap penghuni menyukai satu jenis minuman tertentu.
Merokok satu merek rokok tertentu dan memelihara satu jenis hewan tertentu.
Tidak ada satupun dari kelima orang tersebut yang minum minuman yang sama, merokok merek rokok yang sama dan memelihara hewan yang sama seperti penghuni yang lain.
Pertanyaannya: Siapakan yang memelihara IKAN?
Petunjuk:
1.                   Orang Inggris tinggal di dalam rumah berwarna merah.
2.                   Orang Swedia memelihara anjing.
3.                   Orang Denmark senang minum teh.
4.                   Rumah berwarna hijau terletak tepat disebelah kiri rumah berwarna putih.
5.                   Penghuni rumah berwarna hijau senang minum kopi.
6.                   Orang yang merokok PallMall memelihara burung.
7.                   Penghuni rumah yang terletak di tengah-tengah senang minum susu.
8.                   Penghuni rumah berwarna kuning merokok Dunhill.
9.                   Orang Norwegia tinggal dirumah paling pertama.
10.                Orang yang merokok Marlboro tinggal disebelah orang yang memelihara kucing.
11.                Orang yang memelihara kuda tinggal disebelah orang yang merokok Dunhill.
12.                Orang yang merokok Winfield senang minum bir.
13.                Disebelah rumah berwarna biru tinggal orang Norwegia.
14.                Orang Jerman merokok Rothmans.
15.                Orang yang merokok Marlboro bertetangga dengan orang yang minum air.

Kamis, 18 Agustus 2011

4 Malaikat Inilah Yang Akan Mendatangi Kita Ketika Sakit


Tak perlu Anda bersedih dalam sakit karena itu adalah ujian dalam ibadah Anda. Salah satu bukti kasih sayang-NYA adalah, Tuhan mengutus 4 malaikat untuk selalu menjaga kita dalam sakit. Berikut adalah penjelasannya :
“Apabila seorang hamba yang beriman menderita sakit, maka Allah memerintahkan kepada para malaikat agar menulis perbuatan yang terbaik yang dikerjakan hamba mukmin itu pada saat sehat dan pada saat waktu senangnya.”


Ujaran Rasulullah SAW tsb diriwayatkan oleh Abu Imamah al Bahili. Dalam hadist yang lain Rasulullah bersabda :

“Apabila seorang hamba mukmin sakit, maka Allah mengutus 4 malaikat untuk datang padanya.”
Allah memerintahkan :
1. Malaikat pertama untuk mengambil kekuatannya sehingga menjadi lemah.
2. Malaikat kedua untuk mengambil rasa lezatnya makanan dari mulutnya
3. Malaikat ketiga untuk mengambil cahaya terang di wajahnya sehingga berubahlah wajah si sakit menjadi pucat pasi.
4. Malaikat keempat untuk mengambil semua dosanya , maka berubahlah si sakit menjadi suci dari dosa.
Tatkala Allah akan menyembuhkan hamba mukmin itu, Allah memerintahkan kepada malaikat 1, 2 dan 3 untuk mengembalikan kekuatannya, rasa lezat, dan cahaya di wajah sang hamba.
Namun untuk malaikat ke 4, Allah tidak memerintahkan untuk mengembalikan dosa2nya kepada hamba mukmin. Maka bersujudlah para malaikat itu kepada Allah seraya berkata : “Ya Allah mengapa dosa2 ini tidak Engkau kembalikan?”
Allah menjawab : “Tidak baik bagi kemuliaan-Ku jika Aku mengembalikan dosa2nya setelah Aku menyulitkan keadaan dirinya ketika sakit. Pergilah dan buanglah dosa2 tersebut ke dalam laut.”
Dengan ini, maka kelak si sakit itu berangkat ke alam akhirat dan keluar dari dunia dalam keadaan suci dari dosa sebagaimana sabda Rasulullah SAW : “Sakit panas dalam sehari semalam, dapat menghilangkan dosa selama setahun.”
Maa syaa Allah, Laa Quwwata Illaa Billaah…

Sabtu, 13 Agustus 2011

Honda Accord Berbalut Batik Projo


Gaya modifikasi mulai bergeser. Bila sebelumnya para modifikator bermain dengan corak dan grafis dengan alasan mempercantik tampilan kendaraan, kini modifikasi bermotif budaya tradisional mulai dicintai. Tujuan utama adalah menunjukan kecintaanya terhadap bangsa.

Honda Accord Berbalut Batik Projo

Ini adalah mobil Honda Accord kelahiran 1995.

Honda Accord Berbalut Batik Projo

Pola batik yang tersemat di mobil ini adalah batik Projo asal Solo.

Honda Accord Berbalut Batik Projo

Batik Projo terlihat sangat dominan di sekujur tubuh mobil ini mulai dari depan, tengah, belakang hingga ke kabin penumpang.

Honda Accord Berbalut Batik Projo

Tidak dengan cutting stiker dan airbrus, batik yang terpasang benar-benar dari kain batik.


Honda Accord Berbalut Batik Projo

Pelek autospeed ring 18 yang dibalut dengan ban accelera depan dan belakang terpasang di mobil batik ini.

Honda Accord Berbalut Batik Projo

Secara keseluruhan, dana yang dikucurkan untuk membuat mobil batik ini adalah Rp 6,5 juta dengan lama pengerjaan 3 minggu.

Honda Accord Berbalut Batik Projo

Tema yang diangkat adalah Color Of Indonesia.